Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, Jumat (1/10/2021) melakukan kunjungan kerja ke Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang diterima Dirjen Bina Marga, Dr Ir Hedy Rahadian.
Dalam pertemuan itu, Bobby, menyampaikan sejumlah persoalan jalan nasional yang ada di Kota Medan, di mana kondisinya sudah memprihatinkan.
Sejumlah ruas jalan nasional yang ada di Kota Medan, sebut Bobby, yakni Jalan Gagak Hitam/Jalan Setia Budi, Jalan Binjai Raya/Jalan Gatot Subroto, Jalan AH Nasution, Jalan Ngumban Surbakti/Jalan Letjend Jamin Ginting, Jalan Pertahanan dan Jalan Asrama.
Kemudian, sambung Bobbt, Jalan Krakatau, Jalan Pertempuran/Fly Over Brayan, Jalan KL Yos Sudarso/Jalan Veteran-Marelan Sp Kantor, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Helvetia/Jalan Pertempuran, Jalan Kapten Sumarsono, Jalan Krakatau Ujung, Jalan Kolonel Bejo, Jalan Letda Sudjono dan Jalan Medan-Belawan. “Panjang jalan nasional yang ada di Kota Medan sekitar 70.572 meter,” katanya.
Dirjen Bina Marga mendukung penuh program perbaikan sejumlah jalan rusak di Kota Medan dan memastikan akan memperbaiki 100 persen jalan nasional yang ada di Medan.
“Alhamdulillah, bukan cuma diperbaiki, tapi juga akan dirawat berkala. Banyak yang mudah rusak, walau sudah dibenahi. Nanti kita kaji juga apa masalahnya. Kalau drainasenya bermasalah, itu juga akan diperbaiki,” kata obby.
Selain itu, tambah Bobby, pihaknya juga menyampaikan rencana pembangunan underpasa di Jalan Gagak Hitam dan Simpang Dobi Medan Deli untuk mengurai kemacetan di Kota Medan.
“Insya Allah dua underpass itu akan kita bangun di 2023. Untuk di Jalan Gagak Hitam masih akan dikaji, karena desain yang sudah ada gambar berupa fly over. Nah, inikan mau di jadikan underpass, kita akan kaji kemungkinan terjadi banjir. Perlu kajian agar ada alur air ke Sungai Bederah dan akan kolaborasi penuh dengan BWS. Untuk di Simpang Dobi, akan kita bangun underpass dan sudah disetujui dengan tahapan pelebaran jalan pada tahun 2022, karena sifatnya mengatasi bottle neck atau penyempitan,” pungkas Bobby. (sat)
