Sumut

Evaluasi PPKM se-Sumatera, Gubsu: Sumut Terus Lakukan Pembatasan Mobilitas Masyarakat

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi, mengatakan Sumut terus melakukan pembatasan mobilitas masyarakat dan akan terus dievaluasi setiap hari.

“Kami akan melaksanakan semaksimal mungkin, baik itu pembatasan mobilitas, 3T (testing, tracing dan treatment) serta Isolasi Terpusat (Isoter),” ucap Gubsu pada rapat evaluasi perkembangan penerapan PPKM dan penanganan Covid-19 di Sumatera secara virtual bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kepala BNPB /Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ganip Warsito serta 10 Gubernur se-Sumatera, Minggu (15/8/2021).

Mengenai Isoter di Sumut, kata Gubsu, saat ini total keseluruhan sebanyak 860 tempat tidur dan baru 12% pasien yang dipindahkan menjalani Isoter. Di Kota Medan sendiri, Isoter di pimpin langsung Wali Kota Medan.

“Termasukk percepatan vaksinasi, terus di lakukan di Kota Medan dan kabupaten/kota lainnya di Sumut. Namun, perlu kami laporkan ketersedian obat-obatan, seperti remdesivir, actemra dan lainnya sudah tidak tersedia di beberapa rumah sakit. Kami minta percepatan mengenai obat-obatan ini,” pinta Gubsu.

Sedangkan untuk bantuan sosial, sebut Gubsu, Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu) hanya memberikan bantuan pada sektor produktif, seperti perkebunan, pertanian, peternakan dan perikanan. “Karena, sektor konsumtif telah di lakukan pemerintah pusat dari APBN,” katanya.

Sementara Menko Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, mengevaluasi beberapa daerah di Sumut yang indeks mobilitas warga masih tinggi, di antaranya di Pematangsiantar sekitar 12% dan Kota Medan 1,1%. “Tentunya ini harus menjadi perhatian semua, ini perlu di laksanakan pengetatan,” kata Airlangga.

Mengenai ketersediaan oksigen, Airlangga, meminta Kota Medan harus terkendali, karena memiliki pabrik oksigen. “Mengenai isolasi, jangan lagi ada lagi isolasi mandiri yang di lakukan masyarakat, tetapi isolasi terpusat yang telah di sediakan,” katanya.

Sedangkan Kepala BNPB/Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Ganip Warsito, mengingatkan pada pemerintah daerah agar terus disiplin dan tegas dalam penegakkan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker dan menjaga jarak. “Kepatuhan memakai masker di pulau Sumatera dan menjaga jarak juga masih rendah,” katanya.

Selain itu, Ganip, meminta seluruh Posko Satgas Covid untuk lebih serius dan meningkatkan kinerja agar penularan Covid-19 dapat di kendalikan. (insp01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *