Inspirasinews – Medan, Hasil evaluasi indikator penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 15 kabupaten/kota di luar Jawa dan Bali, menunjukkan Medan beresiko sedang.
Hal itu terungkap dalam Rapat Koordinasi Terbatas Evaluasi Pelaksanaan PPKM Mikro Diperketat dan PPKM Darurat yang di pimpin Menteri Perekonomian, Airlangga Hartato dan di ikuti Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, secara virtual dari rumah dinas Wali Kota, Sabtu (17/7/2011).
Selain Medan, kabupaten/kota lain yang termasuk dalam kategori resiko sedang, yakni Singkawang, Bandar Lampung, Sorong, Manokwari dan Padang Panjang.
Dalam rapat juga di sebutkan, kabupaten/kota dengan resiko sedang dan BOR rendah di pertimbangkan untuk diturunkan levelnya dari Darurat menjadi Ketat.
Dalam rapat itu juga ditekankan agar kabupaten/kota dengan situasi pandemi level 3 dan 4 serta terdeteksi varian Delta, membutuhkan respon lebih ketat dan penurunan mobilitas penduduk untuk mengendalikan lonjakan kasus.
Terkait testing dan tracing harus terus di tingkatkan dan dilaporkan untuk penemuan kasus dan tindak lanjut, sehingga dapat menurunkan positivity rate hingga di bawah 10%.
“Tes harus di prioritaskan bagi suspek (orang bergejala), maupun kontak erat. Selain itu, vaksinasi juga harus terus di tingkatkan untuk mencapai kekebalan kelompok dan melindungi masyarakat yang paling rentan,” pinta Airlangga. (insp01)
