Inspirasinews – Medan, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan Pemerintah Kabupaten/Pemerintah Kota se-Sumut sepakat untuk menunda pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas hingga bulan Agustus mendatang.
Hal tersebut merupakan hasil rapat koordinasi Pemprovsu dengan seluruh Pemkab/Pemkot se-Sumut di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumut, Rabu (30/6/2021) di pimpin Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagusu), Musa Rajekshah.
Ditunda, kata pria yang akrab disapa, Ijeck, ini bukan berarti sistem pembelajaran berhenti. “Hanya sistem belajar tatap muka saja yang ditunda, sembari melihat perkembangan keadaan kesehatan dan perkembangan Covid-19 di wilayah yang ada di Sumut. Ini akan dipantau hingga Agustus nanti, baru kita umumkan kembali,” kata Ijeck.
Pembelajaran di tahun ajaran baru serta penerimaan siswa baru, kata Ijeck, akan tetap di laksanakan dengan menerapkan sistem online dan pertemuan secara daring. Sembari menunggu keadaan yang membaik, Ijeck, juga meminta Dinas Pendidikan agar berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Satgas Covid-19 Sumut untuk memenuhi persentase vaksinasi pada tenaga pendidik.
“Pendidikan itu tidak bisa berjalan sendiri. Dinas Kesehatan pun bisa sejalan, begitu pun Satgas Covid-19 yang ada di Sumut harus terus melakukan pengawasan, mengawal vaksinasi terus bisa berjalan dan tidak terjadi klaster-klaster baru,” harap Ijeck.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumut, Syaifuddin, mengatakan vaksinasi untuk tenaga pengajar di tingkat SMA sudah mencapai 70%. “Selebihnya itu belum divaksin, karena memang tidak memenuhi syarat untuk diberikan vaksin. Ada yang memang memiliki penyakit tertentu, atau ketika hendak divaksin dia sedang sakit,” ujarnya.
Dinas Pendidikan juga, kata Syaifuddin, sudah membentuk tim yang akan bertugas memberikan pengetahuan pada orang tua dan tenaga pendidik tentang apa yang harus di lakukan saat pembelajaran di masa pandemi. “Nantinya tim tersebut juga akan melakukan evaluasi, apakah di bulan Agustus mendatang bisa diterapkan atau tidak PTM terbatas di Sumut ini,” katanya.
Sedangkan Plt Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Aris Yudhariansyah, menjelaskan saat ini penambahan jumlah kasus positif terpapar Covid-19 berkisar 100 – 200 orang. “Walaupun penambahan kasus kita tinggi, tapi ketersediaan tempat tidur kita masih berada di angka 35%. Artinya, jika ditinjau dari jumlah Bed Occupancy Rate (BOR) kita masih berada pada zona hijau,” terangnya.
Di ketahui, sesuai jadwal yang diberikan pemerintah pusat, proses belajar mengajar tahun ajaran baru di mulai tanggal 12 Juli 2021. Melihat kondisi dan perkembangan Covid-19, Sumut sepakat untuk menundanya hingga Agustus 2021 mendatang. (insp01)