Inspirasinews – Tapteng, Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu), Musa Rajekshah, meletakkan batu pertama sekaligus menandatangani prasasti pembangunan gedung SMA Islam Insan Cendekia Tahfidz Qur’an Yatim/Piatu & Dhuafa Badiri di Desa Kebun Pisang, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sabtu (13/2/2021).
Wagubsu dalam sambutannya mengatakan, peresmian pembangunan gedung tersebut menunjukkan semangat yang luar biasa dari para pemangku kepentingan.
“Alhamdulilah sampailah langkah kami ke sini. Kami menyadari, kedatangan ini paling tidak memberi semangat. Insya Allah, nanti bapak/ibu, bukan hanya semangat, juga ada bantuan yang kami berikan,” ujarnya.
Musa Rajekshah juga mengatakan, pendidikan merupakan salah satu fokus Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut saat ini, karena itu, Pemprov berencana memberikan bantuan pembangunan ruang kelas laboratorium komputer untuk pembangunan SMA Islam Insan Cendikia Tahfidz Qur’an ini.
“Mudah-mudahan daerah ini pun akan dapat manfaatnya dengan adanya sekolah ini nanti. Masyarakat sekitar sini pun akan dapatkan barokahnya nantinya. Yang pasti nanti kalau sudah ada sekolah, badan jalan pun suda pasti jadi lebih bagus. Harga tanah pun pasti naik sekitar sini,” harapnya.

Sebelumnya Ketua yayasan Insan Cendekia Tahfidz Qur’an Yatim/Piatu & Dhuafa, Badiri Irwandi, berterima kasih kepada Wagubsu yang sudah berkenan hadir dan memberikan bantuan kepada yayasan ini.
“Terima kasih Pak Wagub, kami laporkan bahwa tempat kita sekarang ini merupakan hibah dari Bapak Suyatno beserta keluarga untuk pembangunan sekolah SMA Tahfidz Qur’an Cendekia Yatim/Piatu dan Dhuafa,” ungkapnya.
Sekolah ini, lanjut Irwandi, sudah berjalan 3 tahun dan masih menumpang. “Jumlah siswa sekitar 60 orang, 35% di antaranya yatim piatu dan dhuafa. Semua digratiskan biayanya, tidak ada di pungut biaya,” kata Irwandi.
Hadir pada acara itu Wakil Ketua DPRD Sumut Harun Mustafa Nasution, Anggota DPRD Sumut Irham Buana, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Sumut Ismael Parenus Sinaga, Forkopimda Tapteng serta alim ulama setempat. (insp01)