Medan

Medan Butuh Pemimpin yang Bisa Eksekusi Kebijakan Tanpa Intervensi

Spread the love
Inspirasinews – Medan, Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Medan, T. Bahrumsyah, menyampaikan persoalan Kota Medan saat ini adalah pengambil kebijakan tidak berani mengeksekusi hasil sebuah keputusan. Sebab, peraturan banyak, namun tidak bisa dieksekusi. “Ketika dieksekusi, ada intervensi. Akibatnya, peraturan itu tidak berjalan, sehingga kepmimpinan menjadi “tersandera”,” kata Bahrumsyah dalam sambutannya pada Konsolidasi dan Silaturrahim DPD, DPC, DPRt dan Organisasi Otonom (Ortom) PAN se-Kota Medan di Emeral Garden Hotel, Jalan Kol Yos Sudarso Medan, Selasa (15/9/2020) malam. Pemimpin kedepan, kata Bahrumsyah, harus berani mengambil kebijakan tanpa adanya intervensi. “Jika berani mengeksekusi sebuah kebijakan, pasti Medan akan berubah. Inilah alasan mengapa PAN menjatuhkan rekomendasi dukungan kepada pasangan, Bobby-Aulia. PAN tidak ingin pemimpin kedepan tidak berani mengeksekusi kebijakan,” katanya.

Kota Medan yang sudah sangat tua, sebut Wakil Ketua DPRD Kota Medan ini, banyak julukan yang disematkan dengannya, seperti kota sejuta lubang dan kota terjorok. “Padahal anggaran cukup besar tapi tidak ada perubahan. Program pembangunan tidak terlaksana, kepemimpinan tersandera karena adanya intervensi,” ujarnya.

Apalagi, tambah Bahrumsyah, calon Wakil Walikota (Aulia Rachman, red) merupakan perwakilan Medan bagian utara. Medan bagian utara jangan lagi menjadi dapur, tetapi harus menjadi halaman depan. “Kota manapun di dunia, tidak ada laut itu menjadi halaman belakang,” ujarnya. Kepada para kader, Bahrumsyah, mengajak untuk tegak lurus, bahu-membahu memenangkan pasangan, Bobby-Aulia di Pilkada Medan. “PAN berharap, Bobby-Aulia, bisa menjawab semua ini. Jika pemimpin berani mengeksekusi kebijakan, Medan akan jadi betul-betul berkah dan pasti kondusif,” kata Bahrumsyah. Sedangkan, Bobby Nasution, didampingi Aulia Rachman, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada PAN yang telah menjatuhkan rekomendasi dukungan untuk maju dan bertarung dalam Pilkada Kota Medan. Bobby mengaku, dirinya bersama Aulia Rachman, tidak ada ambisi lain maju sebagai kontestan di Pilkada Medan, kecuali hanya untuk membangun. “Memang, Medan bagi utara itu harus menjadi halaman depan, bukan halaman belakang seperti selama ini,” kata Bobby. Bobby juga mengaku, dirinya bersama Aulia Rachman akan mengajarkan kepada masyarakat Kota Medan melihat apa dan berapa yang dikelola, sehingga masyarakat menjadi tahu tentang program pembangunan itu. “Kami tidak banyak berjanji, kami ingin birokrasi bersih dan transparan untuk kesejahteraan masyarakat Kota Medan, karenanya kepada kawan-kawan di PAN, mohon dukungannya untuk sama-sama berjuangan memenangkan kami,” pinta Bobby. (insp01)



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *