Inspirasinews – Medan, Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Medan, Akhyar Nasution, menyampaikan apresiasi kepada Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yon Marhanlan) I Belawan yang telah membagikan 2.200 paket sembako kepada masyarakat kurang mampu di wilayah Kecamatan Medan Belawan.
“Terima kasih Yon Marhanlan I Belawan atas kepeduliannya dalam membantu mengurangi beban masyarakat akibat dampak wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19),” ucap Akhyar Nasution, ketika ikut serta bersama Dan Yon Marhanlan I Belawan, Mayor Marinir Farick M Tr Opsla, dan sejumlah prajurit membagikan sembako kepada masyarakat di Mako Marinir I Belawan, Selasa (14/4/2020).
Akhyar mengatakan, atas nama Pemko Medan mengucapkan terima kasih kepada Yon Marhanlan I Belawan atas kontribusinya dalam membantu masyarakat kurang mampu khususnya di wilayah Kecamatan Medan Belawan.
“Yon Marhanlan I Belawan telah menunjukkan partisipasi aktif percepatan penanganan dampak sosial ekonomi akbiat Covid-19 lewat kegiatan ini. Tentu ini sangat bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan bantuan terlebih di tengah pandemi Covid-19 yang kini tengah melanda dunia,” kata Akhyar.
Apalagi, bilang Akhyar, Yon Marhanlan terus melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang pentingnya menggunakan masker, rajin mencuci tangan serta menerapkan social dan physical distancing sebagai upaya untuk mencegah penularan dan penyebaran Covid-19 di Kota Medan agar tidak semakin luas dan meningkat.
“Ini adalah tantangan kita bersama untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini, baik dari sisi medisnya maupun menangani dampak sosial ekonomi yang ditimbulkannya. Ini bukan pekerjaan yang ringan, namun kita harus tetap berikhtiar dengan keras dan terus berdoa. Jadikan ini sebagai ladang amal kita,” ucapnya.
Akhyar mengatakan, sampai Senin (13/4) jumlah pasien positif Covid-19 di Medan ada 50 orang. Terjadi peningkatan jika dibandingkan pada Minggu (12/4) yang berjumlah 43 orang.
Pasien terbanyak berasal dari Kecamatan Medan Selayang dan Tuntungan masing-masing 10 orang. Sedangkan di Belawan belum ada positif, namun jumlah Pasien Dalam Pengawasan meningkat.
Berkaitan dengan itu, Akhyar, mendorong masyarakat untuk dispilin dalam menjaga jarak fisik dan sosial, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, serta menggunakan masker untuk memutuskan mata rantai penyebaran pandemi ini.
“Kalau kita tidak tertib dan disiplin, pandemi akan berkelanjutan dan merusak sendi-sendi kehidupan dan peradaban. Mari kita berjuang agar sendi-sendi kehidupan dan peradaban kita tidak rusak akibat pandemi ini,” ajak Akhyar. (insp01)