Inspirasinews – Medan, Walikota Medan, Dzulmi Eldin, mengajak seluruh masyarakat Kota Medan untuk mengawasi dan mengurangi dampak negatif peredaran narkotika dan zat aditif lainnya. Sebab, itu bukan hanya domain tugas BNN, tugas kepolisian atau tugas penegak hukum semata.
Pemko Medan sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pelatihan membatik yang dilaksanakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumut untuk masyarakat Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal. Sebab, kegiatan ini dinilai sebagai upaya mengantisipasi masyarakat untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba.
“Kepedulian masyarakat sekitarlah nantinya akan mampu menyelamatkan ribuan, bahkan jutaan anak bangsa yang sudah atau akan terjerat dalam lingkaran setan peredaran narkotika dan zat aditif lainnya,” kata Walikota ketika melihat pelatihan membatik oleh BNN kepada warga Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal, Selasa (10/9/2019).
Walikota mengatakan, bahaya narkoba kian nyata di depan mata. Lingkaran setan peredaran narkotika dan barang terlarang lainnya kian hari kian mengkhawatirkan.
“Besarnya permintaan akan barang terlarang tersebut membuat para pengedar dan bandar narkoba kian berani mengedarkan barang terlarang tersebut di tengah-tengah lingkungan masyarakat,” katanya.
Narkotika, sebut Walikota, bahkan sudah menyusup hingga ke taman kanak-kanak dan sekolah dasar dalam bentuk permen dan jajanan anak-anak. “Hal ini tentu merisaukan kita akan betapa masifnya peredaran dan penyalahgunaan narkotika di tanah air,” kata Walikota.
Sudah saatnya, sambung Walikota, semua pihak memikirkan pendekatan baru yang berbeda untuk menangani masalah narkotika yang kian mengkhawatirkan ini, misalnya dengan kegiatan positif seperti membatik yang dilaksanakan hari ini.
“Diperlukan sanksi hukuman yang lebih berat, aparatur yang lebih tegas dan juga masyarakat yang lebih peduli terhadap kondisi sekitarnya,” tegasnya.
Walikota juga berharap, dengan adanya dukungan dan peran serta dari masyarakat Kota Medan, nantinya kegiatan ini akan diadakan di seluruh kelurahan yang ada di Kota Medan untuk dapat melakukan hal yang sama dengan memberikan fasilitasi agar masyarakat tersebut tidak mudah terpengaruh dengan narkoba. (insp01)