Medan Sumut

Pemprovsu Alokasikan Rp12,4 M Atasi Banjir Medan

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) mengalokasikan anggaran sebesar Rp12,4 miliar lebih dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) Sumut TA 2019 untuk mengatasi masalah banjir di Kota Medan.

Hal itu terungkap dalam rapat perdana Tim Koordinasi Terpadu Penanggulangan Banjir Medan dan sekitarnya di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubsu, Jalan Diponegoro Medan, Selasa (23/7/2019) yang diikuti seluruh Kelompok Kerja (Pokja).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut, Riadil Akhir Lubis, selaku Sekretaris Tim Koordinasi Terpadu Penanggulangan Banjir Medan mengatakan selain APBD Sumut, pendanaan penanganan banjir Kota Medan juga berasal dari APBN, APBD Pemkab/Pemko, Balai Wilayah Sungai (BWS), Kementerian Lingkungan, Kementerian Perumahan serta pihak terkait lainnya yang berhubungan dengan sungai. 

“Ada juga dari dana CSR, sumbangan dan dana-dana masyarakat. Memang tidak sedikit dananya, tetapi kami yakin ini bisa kita capai. Tahun 2022 Medan dan sekitarnya harus bebas banjir,” ujar Riadil. 

Pokja-pokja yang ada dan telah terbentuk, kata Riadil, harus mampu melahirkan rencana kerja dan rencana aksi yang bersinergi antara satu Pokja dengan Pokja lainnya. 

“Rencana kerja dan aksi harus diperhitungkan dengan baik, tidak menyalahi aturan dan tidak bertentangan dengan Pokja yang lain. Bila merencanakan regulasi entah ini Perda, Pergub, atau peraturan lainnya juga tidak boleh bertentangan dengan peraturan diatasnya,” kata Riadil. 

Diketahui, sebelumnya Gubsu, Edy Rahmayadi, melalui Surat Keputusannya Nomor 188.44/411/KPTS/2019 telah meresmikan Tim Koordinasi Terpadu Penanggulangan Banjir Kota Medan dan Sekitarnya.

Selain itu juga dibentuk Pokja yang meliputi 10 bidang, dimana masing-masing bidang diisi dari berbagai unsur, dintaranya ASN, TNI, Polri, para Camat di Medan, Deli Serdang, Binjai dan Karo serta berbagai lapisan masyarakat.

Tim juga diisi tenaga ahli di bidangnya, antara lain Asman Sembiring (ahli perairan dan sungai), Boy Sembiring (Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sumut, Makmur Ginting (ahli infrastruktur) dan pakar lingkungan Jaya Arjuna.

Semua bagian-bagian ini akan bersinergi untuk menanggulangi secara cepat, tepat, akurat dan sistematis dalam menanggulangi banjir Kota Medan dan sekitarnya secara sukarela. (Ins01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *